RGO303 Slot303

Angelsalive – Regu KKN- PPM UGM serta RGO303 bersama Melaksanakan Aksi Penanaman Koro Anggar di Konawe Selatan

Angelsalive – Regu mahasiswa KKN- PPM UGM serta RGO303 bersama melaksanakan penanaman Koro Anggar di Dusun Namu, Kecamatan Laonti, Kabupaten Konawe Selatan. Penanaman Koro Anggar oleh Regu KKN- PPM UGM Bagian SG- 008 di Kecamatan Laonti, Kabupaten Konawe Selatan dimaksudkan selaku usaha pengganti penggantian kedelai dalam pembuatan tempe.

“ Program kegiatan aku bersama sahabat dengan menanam Koro Anggar ini selaku usaha mencari pengganti pengganti kedelai dalam pembuatan tempe”, ucap Sherly Rayhan Sinta Gadis dari Prodi Ilmu serta Pabrik Peternakan 2020 menggantikan Regu KKN, Senin( 4 atau 3).

Penanaman Koro Anggar diharapkan menginspirasi warga di Dusun Namu, Kecamatan Laonti, Kabupaten Konawe Selatan. Menginspirasi warga dengan cara biasa supaya bisa melaksanakan budidaya Koro Anggar.“ Koro Anggar ini ialah tumbuhan kelompok yang merambat serta tercantum tumbuhan tipe kacang- kacangan”, jelas Sherly.

Ia menarangkan Koro Anggar berpotensi besar buat digunakan selaku materi dasar buat menciptakan produk olahan pangan. Koro Anggar mempunyai isi protein sebesar 27, 4 persen, karbohidrat 66, 1 persen, serta lemak 2, 9 persen. Dengan isi proteinnya yang besar, hingga Koro Anggar bisa digunakan selaku penggantian materi dasar kedelai dalam pembuatan tempe”, jelasnya.

Regu KKN- PPM UGM Bagian SG- 008, Kecamatan Laonti, Kabupaten Konawe Selatan menemukan edukasi Slot303 dari Dosen Ajudan Alun- alun, Dra. Eko Tri Sulistyani, Meter. Sc. Regu KKN- PPM UGM melaksanakan penanaman tumbuhan Koro Anggar di tanah salah satu masyarakat yang berada di Desa 3 Polepoleloa, Dusun Namu, Kecamatan Laonti, Konawe Selatan.

Sherly meningkatkan Koro Anggar ialah tumbuhan yang gampang berkembang di wilayah marjinal, semacam tanah dengan temperatur serta kelembaban yang besar. Hawa tropis disebutnya jadi lingkungan yang coock untuk perkembangan Koro Anggar.“ Kita seluruh berambisi penanaman Koro Anggar bisa lalu berkepanjangan. Lalu berproduksi serta sanggup menghasilkan Dusun Namu jadi dusun yang mandiri dalam perihal pelampiasan pangan”, imbuhnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *